Text
Dibawah Lindungan Ka'bah
Novel ini terbit pertama kali di majalah Pedoman Masyarakat sebagai cerita bersambung dan terbit sebagai buku di Medan tahun 1938. Pada cetakan ke-3, selepas zaman penjajahan, tahun 1951, novel ini diterbitkan oleh Balai Pustaka. Dibawah Lindungan Ka'bah berusaha menunjukkan transformasi Islam dan moderisme yang berhadapan dengan adat dan tradisionalisme dalam balutan kisah cinta. Salah satu hal yang membuat novel ini menarik antara lain karena Hamka menempatkan Islam sebagai agama (ad-din) yang membawa cahaya perubahan. Perubahan yang ditawarkan olehnya berbasis pada imtaq (iman dan taqwa) dan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi).
Tidak tersedia versi lain